Showing posts with label cha ye-ryeon. Show all posts
Showing posts with label cha ye-ryeon. Show all posts

Friday, December 21, 2012

Little Black Dress: Four Soulless Bitches Want to Be Famous

Writer-director Heo In-mu's chick flick Little Black Dress has two characters worthy of screen time: Yeong-mi (Choi Yoon-young) a needy, aspiring screenwriter who wonders if her failure to get her ideas heard or to secure a promotion despite years of devotion is all because she just isn't that pretty. Her attempts to befriend the prize-winning new staff-member Yoo-min (Yun Eun-hye) don't get very far and even on her most suicidal day, she can't get much of a kind word from the colleague she so badly idolizes. The other fascinating character doesn't even have a name. She's simply a writer, who I assume is working on a soap opera. Broadly played by Jeon Soo-kyeong, this woman parades across the old screen like old Hollywood, milking not-so-hot one-liners for all they're worth, and generally making everyone else on screen look very community theater. That she also shows a sensitive side later on isn't a relief. It's a verification that you can paint with broad strokes without having to forego smaller touches when they're called for. Either of these women could have led to interesting stories but neither is primary role. Sadder still, they never have a scene with each other. For reasons that will dumbfound most viewers, Heo instead keeps her camera on four other, very less richly drawn ingenues, a quarter of narcissistic, hard-hearted gorgons who can imagine no fate worse than seeing a friend succeed and ending up in the shadow.

A certain poetic justice exists in having the one who appears the least talented -- the beauty of the bunch, Hye-ji -- land her fortune as a Levi's jeans model discovered at a nightclub. But even so, that little concession to the ironies of life, is unlikly to make you warm up to the soulless scribe Yoo-min, the wooden artiste living in poverty Soo-jin (Cha ye-ryeon) or the rich girl with a thing for underage boys Min-hee (Yoo In-na). Each character is hatable in her own way and whether Heo wrote Little Black Dress as a way to wreak revenge on former colleagues in her drama department or because she doesn't see just how monstrous these egomaniacs are is anyone's guess. There's a misplaced affection for the four girlfriends that definitely points to the second conjecture. For the love of God, I hope I'm wrong. No one that shallow is lovable. (Which means you'd never blame self-centered Lee Yong-woo for cheating on Yoo-min. You'd praise him. Only pain could help these four women mature if they ever do at all.)

Saturday, January 7, 2012

Muoi: The Legend of the Portrait: Seeing the Bad Side of Things

Way back when, some time before the widespread use of electricity but after the invention of acid, Muoi (Anh Thu) -- the tenth-born child of a very poor family -- had the great misfortune of falling in love with a man named Nguyen (Binh Minh), a handsome, young swain with a gift for portraiture and a talent for womanizing. Both skills came into play when Nguyen decided to seduce Muoi while painting her picture. One mission accomplished (the seduction), he abandoned the other (the picture) and hurried off to resume his romance with a richer, former love. Back home, this original girlfriend (Hong Anh) caught wind of Muoi and decided to break her rival's ankle and throw acid in her face, as a way to let her know "You don't mess with my man!" Muoi took revenge by killing herself then returning as a ghost with a bone to pick. Nguyen then tricked her ghost into becoming an artist's model again so he could finish her portrait. Then some priests entered banging on gourds and Nguyen stabbed the picture to trap the evil spirit inside. End of legend.

Unlike me, the character Yun-hui (Jo An) thinks this story has the makings of a really good novel. Her last book, a thinly-veiled pseudo-memoir called Lies and Secrets, did pretty well but not so great that she's worried that Seo-yeon (Cha Ye-ryeon), the friend who she mercilessly defamed in it, would have read it since moving to Vietnam. So Yun-hui stays with Seo-yeon and asks her to help research the book. Hallucinations follow as part of the creative process. Eventually, Yun-hui realizes that even if you've betrayed your friend, who far from being a slut was videotaped -- being raped -- by the guy you have a secret crush on, you still have to kill your friend if she's possessed by a demon.

How does she knows there's a ghost at work? Well, a doorbell rings in the middle of the night right after a shower goes on mysteriously. That's one sign. Wallpaper uncurls off the wall in her bedroom, and lights flicker when there's a storm outside. Those are two others. Admittedly, they're not conclusive evidence, but fueled by the gossip of Seo-yeon's co-worker (Hong So-hee), who's half-Korean, half-smirk, Yun-hui doesn't let loose logic or a lack of lucidity get in the way of her mission. Her ex-best-friend may not be the kleptomaniac slut that she made her out to be in her mud-slinging roman a clef, but Seo-yeon did have the nerve to dance with that passably attractive white guy at the bar who Yun-hui had her eye on. Some betrayals can't be forgotten, no matter how many shots of Black Label you consume. Bring out the daggers!

Friday, June 25, 2010

Star's Lover (Drama - 2009)

    

    * Title: 스타의 연인 / Star's Lover
    * Also known as: Celebrity's Sweetheart / Celebrity Lover
    * Previously known as: 오! 나의 여신님 / Oh! My Goddess
    * Genre: Romance
    * Episodes: 20
    * Broadcast network: SBS
    * Broadcast period: 2008-Dec-10 to 2009-Feb-12
    * Air time: Wednesday & Thursday 21:55
    * Screenwriter: Oh Soo Yun
    * Production Company: Olive Nine
    * Director: Boo Sung Chul (부성철)

 Cast

    * Choi Ji Woo as Lee Ma Ri
          o Park Bo Young as Ma Ri (teen)
          o Jung Da Bin as Ma Ri (child)
    * Yoo Ji Tae as Kim Chul Soo
          o Kang Yi Suk as Chul Soo (child)
    * Lee Ki Woo as Jung Woo Jin
    * Cha Ye Ryun as Choi Eun Young

Lee Mari adalah seorang artis yang terkenal.Namun di tengah gemerlapan dunia keartisan, sebenernya Lee Mari hanyalah seorang gadis yatim piatu yang kesepian. Dulu waktu kecil ia hidup bahagia bersama orangtuanya, lalu kedua orangtuanya meninggal karena kecelakaan dan tinggallah Mari seorang diri. Akhirnya ia tinggal di panti asuhan. Di panti asuhan itu ia tidak memiliki teman sampai remaja sampai akhirnya ia memutuskan untuk meninggalkan panti asuhan tersebut dan pergi ke kota. Ia sempat menjadi pelayan di sebuah restoran sampai akhirnya ada seseorang dari agency yang menemukannya dan menjadikannya artis sampai sekarang.

Kim Chilsu adalah seorang pengajar di salah satu perguruan tinggi di korea. Ia mempunyai seorang adik perempuan yang sakit-sakitan dan Ibunya adalah seorang penyanyi bar. Ketika Chilsu masih kecil, ayahnya meninggalkannya kemudian disusul oleh Ibunya yang juga meninggalkan ia dan adiknya. Karena itulah ia sangat membenci Ibunya. Chilsu selain sebagai seorang dosen ia juga merupakan penulis. Ia ditawari oleh suatu manajemen artist untuk menulis suatu novel yang nantinya novel itu akan diterbitkan dengan nama artist tersebut, yaitu Lee Mari. Dengan kata lain ia ditawari sebagai penulis bayaran atau dikenal dengan istilah ghostwriter.

Kisah Lee Mari dan Kim Chilsu dimulai di jepang. Saat itu karena sedang membutuhkan uang, akhirnya Kim Chilsu menerima tawaran sebagai penulis bayaran untuk Lee Mari dan ia pun pergi ke Jepang untuk menemui Lee Mari yang saat itu sedang berada di Jepang karena ia harus mengenal Lee Mari lebih jauh agar dapat menulis novel yang sesuai dengan karakter Lee Mari. Tapi ternyata Lee Mari sendiri tidak mengetahui rencana penulisan novel tersebut. Ia belum pernah diberitahu oleh manajernya. Dan hal itu membuat Kim Chilsu bingung karena ia telah menandatangani kontrak dan sudah menerima uangnya, jadi ia harus tetap membuat novel tersebut dan Lee Mari juga hanya bisa menerima keputusan yang dibuat oleh manajementnya.

Selama sekitar 1 bulan Lee Mari dan Kim Chilsu tinggal bersama di Jepang dan itu membuat mereka lebih mengenal satu sama lain dan hubungan mereka menjadi semakin dekat. Namun kedekatan itu pun harus terhenti karena kontraknya telah selesai dan mereka harus kembali ke korea. Novel yang ditulis oleh Kim Chilsu atas nama Lee Mari akhirnya diterbitkan dan reaksinya pun sangat luar biasa. Novel tersebut laku keras.

Masalah kembali muncul ketika Lee Mari kebingungan menjawab wawancara mengenai novelnya. Untuk itu ia kembali menemui Kim Chilsu dan memintanya untuk mengajarinya mengenai novelnya dan novel-novel yang sejenis agar ketika ada yang menanyakan tentang novelnya ia bisa menjawab dengan lancar. Lee Mari memintanya menjadi guru privatnya selama 1 bulan, tidak hanya itu, ia juga meminta Kim Chilsu tinggal bersamanya selama 1 bulan untuk les tersebut. Awalnya Kim Chilsu menolak tapi toh akhirnya ia menerima juga entah karena ia kasihan pada Lee Mari atau karena memang ia sudah mulai tertarik pada Lee Mari, padahal saat itu ia sedang menjalin hubungan dengan Eun Yong, pacarnya, yang kini berada di Jepang.

Hasil dari lesnya bersama Kim Chilsu membuat Lee Mari kini bisa menjawab pertanyaan dengan lancar dalam sebuah talkshow. Namun tidak lama setelah itu muncul berita tentang kepalsuan novel Lee Mari. Berita mengenai adanya ghostwriter mulai mencuat. Dan untuk menyelesaikan masalah tersebut, manajer Lee Mari meminta Lee Mari untuk pergi keluar negeri sampai berita itu mereda. Namun Lee Mari mengurungkan niatnya untuk pergi karena mendengar kata-kata Kim Chilsu. Sebelum Lee Mari pergi Kim Chilsu sempat berkata lewat telepon "Stay with me, I'll always beside you if you need me" dan setelah mendengar kalimat itu Lee Mari langsung meluncur ke rumah Chilsu. Di rumah Chilsu, Chilsu mengatakan pada Mari agar jangan menghindari masalah, lakukanlah apa yang menurut Mari benar. Esoknya Lee Mari memutuskan memberitahu yang sebenarnya pada publik bahwa novelnya itu bukanlah karyanya melainkan karya orang lain. Dan keputusan Lee Mari tersebut membuat keadaan makin kacau.

Berita mengenai Lee Mari pun makin berkembang. Tentang siapa ghostwritetnya Lee mari dan hubungan Lee Mari dengan ghoswriternya juga terungkap dan itu membuat hubungan Chilsu dengan Eun yong, pacarnya putus. Banyak berita yang beredar mengatakan bahwa Lee Mari adalah perusak hubungan Chilsu dan Eun yong. Karir Lee Mari pun hancur, para fans Mari kecewa, kontrak film Lee Mari pun banyak yang dihentikan. Tidak hanya Lee Mari, Kim Chilsu pun mengalami nasib yang serupa, ia dipecat sebagai dosen dan ia sering diikuti oleh wartawan.

Masalah antara Lee Mari dan Kim Chilsu tidak hanya sampai disitu. Adik perempuan Chilsu sakit parah hingga harus dioperasi, Ibu Chilsu yang sudah lama menghilang tiba-tiba kembali muncul. Lalu cinta pertama Lee Mari yang dulu menghilang pun muncul kembali. Lalu bagaimana hubungan Lee Mari dan Kim Chilsu selanjutnya? Nonton aja....

Di drama series ini pemainnya emang kebanyakan pemain lama jadi jangan mengharapkan munculnya berondong berondong yang masih fresh di drama ini. Tapi dengan begitu berarti kan kemampuan akting mereka udah ngga di ragukan lagi. Aktingnya alami banget, pas banget ngabawain karakter yang diperanin. Misalnya saja Choi Ji Woo, pasti udah tahu kan ma artist kawakan yang satu ini, di sini dia pinter banget meranin Lee Mari, artist yang cantik tapi sebenernya ga pinter-pinter amat (dalam kata lain 'bodoh'). Lalu ada Yoo Ji Tae, ini pertama kalinya aku liat dia main di drama series karena memang dia lebih sering main di movie. Sebelumnya aku sempet liat dia main bareng Song Hye Kyo di Hwang Jinni. Di Star's Lover ini dia pas banget meranin Kim Chilsu yang tertutup dan pendiam tapi didepan Lee Mari bisa jadi galak dan terbuka. Cocok deh.

Aku beli drama ini sebenernya karena ada si jangkung Lee Ki Woo. Tapi ternyata Lee Ki Woo disini mengecewakan. Ga cakep-cakep amat dan karakternya tuh kurang kuat, jadi kemampuan aktingnya disini kurang diperlihatkan. Pemilihan pemainnya menurutku pas banget. Choi Ji Woo kan termasuk artist korea yang bertubuh tinggi, jadi dicarilah pasangan yang juga tinggi kaya Yoo Ji Tae dan Lee Ki Woo. Oiya, di sini juga ada jung da bin, itu loh si imut shinbi yang main di wonderful life. Dia jadi Lee Mari kecil. Di sini dia keliatan ga imut lagi karena udah agak besar dan pipinya ga tembem. Terus di film ini dia kebanyakan adegan nangisnya. Salut juga ma tuh anak, kecil-kecil pinter juga nangisnya.

Pelajaran yang bisa kuambil dari drama ini adalah ternyata tidak mudah menjadi artis. Tidak punya privasi. Apapun yang dilakukan akan selalu tampak jelek di mata publik. Ada dialog Lee Mari yang kuinget "Aku sudah biasa dengan berita seperti ini. Main film bareng dibilang pacaran. Pergi belanja dibilang artist boros". Jadi intinya, jangan pernah bermimpi jadi artis deh, karena jadi artis itu ga seenak yang dibayangkan. Syukuri aja diri kita sekarang apa adanya. Tul ga?

Nilaiku untuk Star's Lover.......80.




Saturday, February 20, 2010

Invincible Lee Pyung Kang (Drama - 2009)



   * Title: 천하무적 이평강 / Cheonhamujuk Lee Pyung Kang
    * Also known as: Invincible Lee Pyung Kang / Taming of the Heir
    * Genre: Romance, comedy
    * Episodes: 16
    * Broadcast network: KBS2
    * Broadcast period: 2009-Nov-09 to 2009-Dec-29
    * Air time: Monday & Tuesday 21:55

 Cast

    * Nam Sang Mi as Lee Pyung Kang
    * Ji Hyun Woo as Woo Ohn Dal
    * Seo Do Young as Edward (professional golfer)
    * Cha Ye Ryun as Kwan Ja Rak
    * Park Ki Woong as Jo Sun In
    * Kil Yong Woo as Woo Pyung Won
    * Choi Myung Gil as Je Wang Hu (Ohn Dal's step-mother)
    * Kim Heung Soo as Je Young Ryu (Ohn Dal's step-brother)


Synopsis

Sebenernya agak ribet nyaritain Invincible Lee Pyung Kang ini. Karena dari awal sampai akhir murni masalah perusahaan dan perebutan kekuasaan di perusahaan itu. Sebenernya type drama yang kaya gini bukan type kesukaanku untuk ditonton karena agak ribet mikirnya, tapi aku coba untuk nyeritainnya.

Woo On Dal adalah anak dari seorang pemilik resort pariwisata bernama SHINEROSE dan andalan perusahaan ini adalah lapangan golf yang mempunyai design unik. Perancang lapangan golf ini adalah ayahnya Lee Pyung Kang yang telah meninggal dan Lee Pyung Kang kini bekerja sebagai karyawan di perusahaan ini.

Pertemuan awal Lee Pyung Kang dan Woo On Dal adalah ketika Woo On Dal lari untuk menghindari orang-orang yang berusaha untuk mencelakakannya dan tibalah ia di rumah Lee Pyung Kang dalam keadaan bertelanjang dada. Lee Pyung Kang yang menyangka bahwa Woo On Dal adalah seorang maniak lalu melaporkannya ke polisi.

Woo On Dal akhirnya tahu bahwa orang yang mencoba untuk mencelakainya adalah Jae Young Ryu, saudara tiri Woo On Dal yang berambisi untuk mendapatkan perusahaan ayahnya. Awalnya On Dal tidak berminat pada perusahaan itu, namun tiba-tiba ayahnya jatuh sakit dan hilang ingatan. Sebelum sakit ayahnya sempat menulis surat wasiat yang isinya tentang pemilihan penerus perusahaan. Kandidatnya adalah Woo On Dal dan Jae Yong Ryu. Mulailah persaingan di mulai saat itu. Woo On Dal yang tadinya merasa bahwa perusahaan tersebut tidak penting perlahan-lahan mulai merasa seperti keluarga dengan para karyawan perusahaan. Untuk itu ia terus mencoba untuk bertahan walau Jae Yong Ryu berkali-kali berbuat curang.

Lalu love story nya? Nih aku ceritain. Woo On Dal sudah 10 tahun menjalin hubungan dengan Kwan Ja Rak semenjak mereka masih bersekolah. Namun karena sikap On Dal yang tidak pernah serius dan kekanak-kanakan, apalagi tentang masalah perusahaan, membuat Kwan Ja Rak mulai menjauh dari On Dal.

Karena On Dal ingin menunjukkan keseriusannya pada Ja Rak, ia bertekad untuk menang dalam pertandingan golf yang diadakan oleh perusahaan. Untuk itu ia meminta Lee Pyung Kang untuk menjadi Caddy nya karena Lee Pyung Kang sangat mengenal lapangan golf tersebut. Sebagai gantinya, On Dal berjanji untuk mengembalikan design golf seperti semula sesuai rancangan Ayah Lee Pyung Kang. Mulai dari situlah hubungan mereka berdua menjadi dekat. Apalagi On Dal karena juga tinggal di rumah Lee Pyung Kang.

Makin ke belakang cerita makin seru. Apalagi muncul tokoh bernama Edward yang merupakan sahabat pena Lee Pyung Kang dari Swiss. Dan ternyata Edward adalah orang yang bekerja sama dengan Jae Yong Ryu untuk mendapatkan SHINEROSE.

Jujur aja ya, di awal-awal episode aku sempet bosen nonton film ini. seperti yang aku bilang tadi, film yang ngebahas masalah perusahaan atau bisnis atau semacamnya, bukan type kesukaanku soalnya agak ribet. Tapi menjelang pertengahan sampai akhir mulai seru, dari pas On Dal mulai suka sama Pyong Kang. Lucu banget deh tingkahnya. Trus di film ini di selipin cerita kolosalnya. Biasanya aku juga ga suka ma kolosal, soalnya dandanannya aneh-aneh. Tapi untuk yang satu ini, aku suka banget. Abis kocak sih.

Sebenernya alasan aku nonton film ini karena pengen liat So Do Young, pemeran Jae Ha di Spring Waltz. Kangen ma aktingnya dia, udah lama banget ga keliatan. Di Invincible Lee Pyung Kang ini dia beda banget penampilannya, makin cakep aja, hehehe... trus dia memperlihatkan kefasihannya dalam bahasa inggris plus bahasa sweden (kalo ga salah), keren deh pokoknya. Selain itu aku juga pengen liat Ji Hyun woo. Pertama kali liat di Fly High (Movie), karakternya ga beda jauh. Ekspresif gitu. Sekilas kalo diliat mimiknya kaya Rain, iya ga sih?

Nilai plus lagi buat nih film OST nya bagus-bagus. Ngga bosen dengernya. Apalagi yang lagunya MC Mong feat Maybee. Keren deh.

 




  

  

  

 

Tuesday, January 5, 2010

Bad Love (Drama - 2007)



    * Title: 못된 사랑 / Mos-toen Sa-rang / Bad Love
    * Also known as: Mistake of Love / Wretched Love / Screwed-Up Love / Cruel Love
    * Genre: Romance
    * Episodes: 20
    * Broadcast network: KBS2
    * Broadcast period: 2007-Dec-03 to 2008-Feb-12
    * Air time: Monday & Tuesday 21:55

    * Kwon Sang Woo as Kang Yong Ki
    * Lee Yo Won as Na In Jung
    * Kim Sung Soo as Lee Soo Hwan
    * Cha Ye Ryun as Park Shin Young / Jo Ann
    * Kim Ga Yun as Kang Joo Ran (Soo Hwan's wife & Yong Ki's sister)

Karena lagi heboh sama Queen Seon Duk (QSD), maka aku mau ngebahas Bad Love, hehehe..ga nyambung ya? Soalnya aku sendiri ga nonton QSD(karena ga suka kolosal yang episodenya panjang banget, jadi maaf ya penggemar seon duk..). Jadi karena ga bisa ngebahas QSD aku mau ngebahas Bad Love yang sama - sama dimainin sama Lee Yo Won, si Putri Dok Man di QSD.

Pada awal episode Bad Love rasanya ceritanya tuh berlangsung cepet banget tapi panjang, hehehe...bingung ya? Ini nih aku ceritain episode 1 nya.

Diawali dengan cerita love story yg biasa, Na In Jung yang seorang pemain Cello bertemu dengan Lee Soo Hwan yang seorang pengusaha, lalu jatuh cinta kemudian pacaran. Tapi tidak lama mereka pacaran, Na In Jung akhirnya tahu bahwa Lee Soo Hwan sebenarnya sudah beristri. Na In Jung dan Lee Soo Hwan sempat berpisah, namun karena saking cintanya Na In Jung akhirnya memutuskan kembali pada Lee Soo Hwan dan rela dijadiin selingkuhan. Akhirnya istri Lee Soo Hwan mengetahui hubungan gelap suaminya dan langsung melabrak Na In Jung yang menyebabkan pergelangan tangan Na In Jung terluka sehingga ia tidak bisa lagi bermain Cello. Setelah kejadian itu, Na In Jung dan Lee Soo Hwan benar-benar berpisah. Na In Jung dan keluarganya lalu pindah rumah, tapi kemudian Na In Jung mengetahui bahwa ia hamil. Kehamilannya itu diketahui oleh istri Lee Soo Hwan dan membuat istri Lee Soo Hwan marah dan mencari alamat baru Na In Jung. Setelah bertemu Na In Jung, terjadi pertengkaran besar yang menyebabkan kandungan Na In Jung keguguran. Tidak lama setelah kejadian itu, orang tua Na In Jung mengalami kecelakaan. Karena tidak tahan dengan hidupnya, Na In Jung memutuskan untuk bunuh diri.

Nah, cerita itu semua ada di episode 1, panjang kan? tapi justru episode 1 itu inti dari film ini. Di episode selanjutnya diceritakan setelah beberapa tahun kemudian. Na In Jung tinggal disebuah desa dengan membuka usaha rumah makan ayam goreng. Usaha itu ia lakukan dengan seorang Unni dan Ajhushi (aku lupa namanya) yang menolong dia waktu dia mencoba untuk bunuh diri. Na In Jung bekerja keras untuk membiayai perawatan ayahnya yang kini telah lumpuh di sebuah rumah sakit. Di Desa itu ia bertemu dengan Kang Yong Ki. Kang Yong Ki adalah seorang seniman yang ditinggal mati kekasihnya karena bunuh diri. Mungkin karena sama-sama mempunyai pengalaman buruk di masa lalu, Na In Jung dan Kang Yong Ki merasa cocok dan memutuskan untuk pacaran dan membuang masa lalu masing-masing. Masalah dimulai ketika Kang Yong Ki mencoba mengenalkan Na In Jung pada keluarganya. Ternyata Kang Yong Ki adalah Adik Ipar dari Lee Soo Hwan, mantan pacar Na In Jung yang dulu, itu juga berarti bahwa istrinya Lee Soo Hwan adalah kakak dari Kang Yong Ki (ngerti ga?).

Mulai dari situlah konfliknya berlanjut. Hubungan Kang Yong Ki dan Na In Jung yang tidak direstui keluarga, Lee Soo Hwan yang minta cerai dan ingin kembali pada Na In Jung, istri Lee Soo Hwan yang terus meneror Na In Jung, belum lagi munculnya perempuan yang wajahnya mirip dengan mantan kekasih Kang Yong Ki yang sudah meninggal. Terus ga ketinggalan masalah kekuasaan di perusahaan milik ayah Kang Yong Ki.

Jujur ya, waktu awal-awal aku nonton drama series ini aku tertarik banget karena memang ceritanya menarik, Aku puji-puji banget malah karena episode 1 aja sudah bisa membuat aku nangis. Tapi kok makin ke belakang mulai membosankan ya karena konfliknya yang berbeli-belit dan memutar-mutar di situ-situ aja. Aku sendiri sempet berhenti nonton selama beberapa minggu sampai akhirnya kupaksakan untuk nonton lagi sampai akhir. Tapi untuk OSTnya lumayan kok (kayanya tiap OST aku bilang bagus ya, hehehe....) Dan lagi-lagi Kim Sung So di sini jadi second man setelah Full House dan Stained Glass. Kasian juga sama tuh orang, hehe... Untuk drama series yang satu ini aku kasih nilai 73 deh.


 

Saturday, December 19, 2009

Do Re Mi Fa Sol La Si Do (Movie - 2008)



Alternative Title: Doremifasolatido
Directed by Kang Geon-hyang
Produced by New Crayon Entertainment
Genre: Drama, Romance
Film Date: January, 2008
Running time 105 minutes

Cast

* Cha Ye-ryeon as Jeong-won
* Jang Geun-suk as Eun-gyu
* Jeong Eui-chul as Hee-won
* Im Ju-hwan

Karena masih hangat-hangatnya ngomongin Jang Geun Suk, kali ini aku mau ngebahas film Jang Geun Suk yang lain yang berjudul Doremifasolasido.

Cerita film ini diangkat dari novel internet yang ditulis oleh Yeo Ni Gui. Bercerita tentang love story 3 remaja bernama Eun Kyoo, Jung won, dan Hui won. Cerita berawal disebuah taman bermain. Ketika itu Jung Won tengah bekerja dengan memakai kostum dinosaurus. Tiba-tiba ada orang yang iseng memutar kepala dino yang sedang ia pakai sehingga Jung won tidak dapat melihat jalan dan terjatuh. Karena marah, Jung Won lalu menumpahkan minuman cola ke kepala orang itu. Malamnya Jung Won baru tahu kalo orang yang iseng padanya itu kini telah menjadi tetangga barunya. Orang itu adalah Eun Kyoo dan ia tinggal tepat di samping rumah Jung Won.

Suatu hari Eun Kyoo memergoki Jung Won yang sedang mengendap-endap untuk pergi bekerja. Agar Eun Kyoo tidak mengadukan tentang pekerjaan sambilannya pada ayahnya, akhirnya Jung won terpaksa mematuhi apa yang Eun Kyoo minta. Selama satu minggu ia harus datang ke sekolah Eun Kyoo untuk membawakan gitar Eun Kyoo. Begitulah, semakin lama hubungan mereka pun semakin dekat.

Konflik dimulai ketika Eun Kyoo mengajak Jung Won pergi ke ruang latihan group bandnya. Di sana Jung Won bertemu dengan Hui Won, teman lama Jung won. Jung won dan Hui Won sebenarnya adalah sahabat baik selama 10 tahun namun semenjak 3 tahun lalu hubungan mereka merenggang. Hal ini disebabkan karena 3 tahun lalu Jung won melaporkan seorang pelaku tabrak lari pada polisi dan ternyata yang dilaporkannya itu adalah ayah Hui Won. Alhasil Ayah Hui Won harus mendekam dipenjara dan Ibunya Hui Won masuk rumah sakit. Sejak itu Hui Won membenci Jung Won.

Lalu cerita cinta segita dimulai. Jung Won harus memilih antara Hui Won dan Eun kyoo. Namun yang menariknya dari film ini, cerita ini tidak selesai sampai disini. Justru setelah Jung Won memilih ia harus bersama dengan siapa, ceritanya makin seru dan mengharukan. Cowok yang ditinggalkan Jung Won mengalami kecelakaan yang mengakibatkan ingatannya hilang. Tidak hanya amnesia, semenjak kecelakaan cowok itu bertingkah laku layaknya seorang anak kecil. Akhirnya Jung Won melakukan berbagai cara untuk menyembuhkan cowok itu. Endingnya? Happy Ending kok.

Bagi penggemar Jang Geun Suk kayanya wajib nonton nih film. Di sini Geun Suk kliatan muda banget dan masih fresh banget. Beda banget sama di YAB dan Itaewon Murder Case. Mungkin karena disini dia jadi anak sekolahan yang ceria. Selain itu kita tetep bisa liat Jang Geun Suk nyanyi dengan suaranya yg bagus itu. Trus di film ini juga ada Im Joo Hwan, bagi yang udah nonton Snow Queen pasti udah tau siapa dia. Di Snow Queen dia berperan jadi Dokter yg naksir Sung Yuri, di Snow Queen dia dewasa banget, tapi di film ini dia jadi anak-anak gitu, dia berperan jadi adiknya Jung Won. Nilai Plus film ini bukan cuma pada pemerannya yang emang cakep-cakep, tapi ceritanya juga menarik. Ceritanya panjang tapi penyajiannya ga ngebosenin. Soundtraknya juga enak. NIlaiku untuk film ini 85




Tuesday, July 7, 2009

Voice: Ghost Girls Gone Wild


Complain all you want about the misery of the paper cut. In Choe Ik-hwan's horror movie Voice, pretty young thing Young-eon (Kim Ok-vin) has her throat slit by a flying piece of sheet music. Now that stings! And before you have time to question whether that's even remotely possible, this fourth installment in the Whispering Corridors series will have you completely wrapped up in its strange tale of lesbian girl ghosts and Darwinian power struggles. And it's not just dead dolls doing battle either. You see, Young-eon's gal pal Seon-min (Seo Ji-hye) is being lured away from a posthumous romance by the high school's resident kooky girl Cho-ah (Cha Ye-ryeon) who, as luck would have it, shares Seon-min's recently acquired ability to hear voices from the grave. Cho-ah at least has the sense not to chat with spirits in front of her classmates -- a year in the madhouse provides useful life tools -- and now she has to impart that wisdom to her new BFF before some angry phantom shoves the two girls down an elevator shaft. So who do you trust? Your old best friend who never invited you over her house but has a promising future in opera or you new best friend who's clearly crazy? Which one would benefit your own career in radio?

Saturday, November 8, 2008

A Bloody Aria: Darwinism for Tenors


Wishful opera wannabe In-jeong (Cha Ye-ryeon) has a hard day ahead of her. Not only will she botch an audition, have her lips licked by a lecherous professor (Lee Beyong-jun), run in impractical shoes on a sandy shore, and witness the senseless beating of a high school student (Kim Shi-hoo) by country bumpkins who will go on to stuff her in the trunk of a Mercedes Benz but she'll have to do most of it without a proper pair of panties. No one ever said a career in opera would be easy in the provinces. Metaphorical to the extreme, Won Shin-yeon's A Bloody Aria is a movie in love with the violence it critiques. Characters rebel against their oppressors then express their undying devotion to the same. Any attempt to call the craziness to a halt will only result in you being punished again severely. The king-of-the-hill plot has a subtext about the dangers of obedience yet it undercuts this commentary by celebrating its most sadomasochistic character (Lee Mun-shik) who likes to get a beating as much as he likes to give one. If there's takeaway wisdom here, it's that you can fight it, you should fight, you will lose, you might as well become a good fighter anyway.